Thursday, May 9, 2019

Cara Merawat Bajing Terbang (Sugar Glider)

 Tupai terbang Sugar Glider

Tupai terbang Sugar Glider (Petaurus brevicep) atau yang lebih dikenal masyarakat dengan bajing terbang merupakan binatang kecil yang sejenis dengan bajing kecil tetapi mempunyai kantung menyerupai kanguru dan koala.

tupai terbang Sugar Glider (Petaurus brevicep)
bajing Sugar Glider merupakan binatang penggemar masakan manis dan mempunyai membran peluncur pada kakinya sehingga sanggup terbang. Habitat orisinil binatang ini berada di hutan belantara sehingga sanggup ditemukan di Papua, Papua Nugini, Australia dan Tasmania. sekarang penyebarannya sudah cukup luas di dunia alasannya banyak penggemar Sugar Glider (Petaurus brevicep) yang memelihanya, dan mengembangbiakkan. 90% Sugar Glider di dunia berasal dari Papua, Indonesia.

Cara Merawat dan membiakkan sugar glider 

Merawat dan membiakkan sugar glider memang gampang-gampang susah mitra . sugar glider atau biasa disebut bajing terbang  ini simpel stres. Makanya, syarat pertama memelihara binatang ini yakni paling sedikit mempunyai dua ekor, semoga mereka sanggup berteman. Jika dipelihara sendirian, biasanya binatang ini simpel stres.

Jenis bajing Sugar Glider Sugar Glider .

Karena simpel bersahabat, berwajah imut dan lucu, simpel dibawa, perawatan simpel dan minim biaya pemeliharaan tak heran Sugar Glider sangat digemari sebagai binatang peliharaan. Adapun jenis Sugar Glider hanya dibedakan berdasar warna bulu yang dimilikinya.

Cara Menjinakkan Sugar Glider.  

Sugar Glider merupakan binatang yang bersifat sosial sehingga sanggup dilatih untuk dekat dengan pemiliknya. Pada hari pertama sugar glider datang di rumah, sebaiknya dibiarkan dulu selama 1-2 hari untuk mengikuti keadaan dengan lingkungan sekitarnya sehingga ia tidak merasa aneh lagi. Sugar glider juga sanggup diletakkan di ruangan di mana kita sanggup melaksanakan acara sehari-hari .
 atau yang lebih dikenal masyarakat dengan  bajing terbang merupakan binatang kecil yang sejen cara merawat Tupai Terbang (Sugar Glider)
merawat Tupai Terbang (Sugar Glider)

Setelah terbiasa, kita sanggup mulai mencoba untuk mengatakan ‘treat’ berupa jangkrik atau ulat. Setelah terlihat lebih hening perlahan masukkan tangan ke dalam kandang, dan masakan diletakkan di atas telapak tangan hingga SG mau menghampiri. Biasanya pada siang hari dikala tidur, SG lebih tidak aktif. Perlahan masukkan tangan dan lihat reaksi SG. Jika tidak ada reaksi mengancam, perlahan2 sentuh cuilan tubuh SG (dielus perlahan). Cara lain yakni dengan mengatakan ?kantung? untuk SG, sanggup dari kaos kaki. SG sangat suka bersembunyi di dalamnya. Setelah itu kita sanggup membawa SG di dalam kantong tersebut melaksanakan acara sehari2 kita. SG sanggup diletakkan dalam kantong celana yang tidak terlalu ketat. Intinya dibiasakan semoga SG kenal dengan anyir kita, dan pada dikala tidur itu ia merasa cukup tenang. Setelah terbiasa SG biasanya akan lebih ?jinak? dan sanggup diajak bermain.

Memilih Lokasi.

Lokasi ternak Sugar Glider sanggup di mana saja baik dataran rendah maupun tinggi. Khusus untuk joey Sugar Glider (anakan) jagalah lingkungan sekitar supaya jangan terlalu dingin. Tentu keadaan ini sanggup disiasati dengan penggunaan tisu, kapas atau pouch supaya anakan tetap hangat.

Kandang Tupai Terbang (Sugar Glider).

Prinsipnya, sangkar yang digunakan semakin besar dan tinggi akan semakin anggun alasannya sugar glider sangat menyukai acara memanjat dan melompat. Ukuran sangkar sanggup digunakan dengan ukuran jeruji yang cukup kecil (< 1,2cm) untuk mencegah sugar glider kabur dari kandang. Di dalam sangkar sebaiknya diletakkan cabang/dahan-dahan pohon untuk sugar glider sanggup memanjat dan bermain-main.
 Jenis sangkar yang digunakan sanggup berupa sangkar hamster setinggi 40 cm yang terbuat dari jeruji besi. Siapkan kelengkapan dalam sangkar menyerupai ganjal kandang, contohnya pasir atau serbuk gergaji, pouch, hiding box dan ranting kayu. Jangan lupa siapkan daerah makan dan minum Sugar Glider. Sediakan hiding box dari materi batok kelapa atau sarang burung, sebagai daerah Sugar Glider tidur atau pouch dari materi kain, alasannya Sugar Glider terbiasa tidur di atas pohon.

menentukan Indukan Tupai Terbang (Sugar Glider).

 Sugar Glider dinyatakan cukup umur jikalau umurnya sudah 10 bulan ke atas. Meski bekerjsama sudah matang/dewasa kelamin pada umur 8-9 bulan, tetapi Sugar Glider betina dihentikan pribadi dikawinkan alasannya pertumbuhannya belum maksimal, simpel stress bahkan sanggup memakan anaknya sendiri. Pilih indukan yang bermata jernih tidak sayu, bulu bagus, tidak ada cacat, tidak ada luka, lincah, mau makan, hidung berwarna pink (jangan yang putih pucat).

Penjodohan.

Proses penjodohan sangat simpel dilakukan. Cukup dengan menggabungkan jantan betina dalam satu kandang. Dari sana si jantan akan segera mengetahui apakah si betina sedang masa subur atau tidak. Masa subur betina berlangsung selama 20 hari. Jika si betina sedang masa subur, maka si jantan akan mencium-cium si betina, kelenjar anyir betina juga akan digesek-gesek si jantan, dan barulah mereka kawin. Tanda cukup umur kelamin jantan yakni pitak (unyeng-unyeng) pada cuilan kepala. Jika si jantan ingin kawin, maka ia akan merontokkan bulunya dengan menggesek-gesek bulu hingga rontok dengan tangan yang lembap bekas liurnya.
 atau yang lebih dikenal masyarakat dengan  bajing terbang merupakan binatang kecil yang sejen cara merawat Tupai Terbang (Sugar Glider)
Tupai Terbang (Sugar Glider)
Dari proses kawin hingga anakan lahir hanya memakan waktu sekitar 16 hari. Dalam setahun, betina Sugar Glider sanggup 3 kali kawin. Dari satu ekor betina sanggup melahirkan anakan 1-3 ekor sekali lahir. Anakan Sugar Glider lahir biasanya pada pagi dan siang hari. Jika mendekati waktu lahir, indukan betina biasanya akan menyendiri. Begitu anaknya keluar, maka indukan betina akan menjilati jalan keluar bayinya hingga kantung. Selanjutnya anakan akan merangkak naik menuju kantung. Ciri Sugar Glider yang telah melahirkan, yakni kantung lembap dan terdapat benjolan. Anakan Sugar Glider tersebut akan berada dalam kantung indukan selama dua bulan.

Pemberian Pakan.

Sugar Glider merupakan binatang omnivora (pemakan flora dan hewan) dan penyuka masakan manis. Sugar glider juga membutuhkan minuman. Air higienis harus disediakan sepanjang hari, sanggup diletakkan dalam wadah kecil yang berat sehingga tidak simpel tumpah pada dikala sugar glider bermain2
 Jenis makanannya sanggup berupa sayur, buah, bunga, nectar dan serangga (jangkrik, ulat hongkong, ulat jerman). Bisa juga berupa bubur bayi, protein booster, yoghurt, Bee Polen, kalsium, tepung serangga dan susu khusus. Makanan berupa serangga sanggup disubstitusi dengan ayam rebus.

Pemeliharaan.

perlu diIngat, jangan hanya diberi pakan saja tanpa diajak berinteraksi. Pemilik harus sering mengajaknya main dan keluar sangkar serta bertemu banyak orang, semoga ketika bertemu dengan orang lain tidak takut hingga menimbulkan bunyi mendesis (crabbing). Selain itu, Sugar Glider sanggup lebih mengenal sang pemilik dengan cara dekatkan baju yang pernah digunakan semoga ia mengenali anyir tubuh kita. Jika Sugar Glider sudah familiar, maka tidak akan galak dengan pemilik.

Kemudian semoga pemilik nyaman dan kondusif bermain dengan Sugar Glider, sebaiknya lakukan pemotongan kuku Sugar Glider setiap dua ahad sekali. Bersihkan sangkar seminggu sekali semoga kesehatan Sugar Glider tetap terjaga dengan baik. Sugar Glider juga tidak perlu dimandikan atau dijemur di bawah sinar matahari.


 atau yang lebih dikenal masyarakat dengan  bajing terbang merupakan binatang kecil yang sejen cara merawat Tupai Terbang (Sugar Glider)
pemeliharaan bajing terbang Sugar Glider
Sugar Glider yang gres keluar kantung, wujudnya masih menyerupai tikus yang gres lahir, belum mempunyai bulu dan gres mempunyai corak merah hitam. Seminggu kemudian sudah tumbuh bulu halus. Setelah umur 10-12 hari pasca-keluar kantung, barulah matanya terbuka (melek). Umur tiga ahad Sugar Glider mulai berguru makan dan pada umur sebulan sudah sanggup makan. Ketika umur 1,5 bulan joey sudah sanggup disapih. Selang seminggu barulah siap jual.

harga bajing Sugar Glider Sugar Glider (Petaurus brevicep)

Harga binatang ini tergantung dari asalnya. Anakan hasil pembiakan dihargai hingga Rp 750.000 per ekor. Sebab, sugar glider hasil pembiakan biasanya lebih jinak sehingga memudahkan dalam proses bonding atau menjalin ikatan dengan pemiliknya. Adapun sugar glider hasil tangkapan butuh waktu usang menjinakkan, harganya antara Rp 350.000 hingga Rp 450.000.


Cara Merawat Bajing Terbang (Sugar Glider) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: abp29