Thursday, June 21, 2018

Cara Budidaya Ternak Jangkrik

Pernahkah anda mendengar perihal budidaya jangkrik? Kira-kira untuk apa diternakkkan? Apakah sanggup dikonsumsi? Mungkin segenap pertanyaan yang demikian akan muncul di kepala kita saat mendengar tetang nama binatang ini. Jangkrik yang suaranya biasa kita dengar sebagai teman dikala malam mendendangkan lagu-lagu menadakan kesepian malam, ternyata sanggup diternakkan dan mempunyai nilai hemat tinggi.

Jangkrik intinya yakni serangga atau insecta, banyak dijadikan sebagai pakan ternak burung, ada juga dikonsumsi oleh sebagian orang. Di Jakarta, Medan dan Batam ternyata ada restoran yang sajian spesifiknya yakni jangkrik. Dari beberapa hasil penelitian menunjukkan kalu serangga ini mempunyai kandungan protein tinggi. Sebagai pakan burung mungkin sudah hal biasa, lantaran dari dahulu kala jangkrik merupakan pakan favorit burung gagak, beo dan sejenisnya.

Selain jangkrik liar, di pasaran kini sudah banyak dijual hasil budidaya. Kalau anda berjalan-jalan ke toko yang khusus menjual burung atau perlengkapan burung anda akan menjumpainya dalam wadah daerah dibudidayakan. Memang membudidayakan kroto tidak diharapkan kandang atau sangkar besar, dalam box kardus saja sanggup diternakkan.

Secara sederhana berikut ini tahapan beternak jangkrik. 


Dalam hal ini kita akan memulai dari tahapan menciptakan kandang, manfaat sangkar atau sarang jangkrik yakni :
  • Membantu jangkrik merasa nyaman seolah berada di sarang alami
  • Dengan adanya sangkar/ sarang/ kandang, akan memudahkan peternak dalam mengontrol kondisi perkembangan dari waktu ke waktu.
  • Menghindarkan dari pemangsa ibarat kucing dan lainnya
  • Memudahkan peternak saat datang masa pemanenan

Alat / Bahan pembuat sarang :
  • Triplek/ kardus
  • Paku Kecil/ klep
  • Kayu Kaso Kecil / kayu reng
  • Lem Kayu/ kertas
  • Lakban ukuran 44 mm
  • Gunting, gergaji serta alat pertukangan lain

Cara menciptakan sangkar jangkrik:
  • buat box (kotak) dengan Panjang = 60 Cm, Lebar = 70 Cm, Tinggi = 130 Cm
  • Gunakan lem untuk merekatkan setiap sambungan, ingat jangrik gres menetas ukurannya sangat kecil jadi jangan hingga ada celah pada sambungan.
  • Lapisi pinggiran bab atas dengan lakban biar jangkrik tidak sanggup merayap keluar.
  • Sebaiknya box diebri kaki setinggi kurang lebih 30 Cm, olesi kaki-kaki terebut dengan kapur gila biar semut tidak sanggup masuk.
Kriteria lokasi ternak jangkrik yang baik:
  • Dia suka hidup di area damai dengan sirkulasi udara lancar.
  • Serangga ini juga suka hidup di lokasi gelap, jadi tempatkan box di daerah yang tidak terkena cahaya matahari
  • Musuhnya cukup banyak, ibarat cecak, kecoa, tikus, semut dan kucing jadi usahakanlah biar lokasi budidaya ternak steril dari musuh. 
 Mungkin segenap pertanyaan yang demikian akan muncul di kepala kita saat mendengar teta Cara Budidaya Ternak Jangkrik

Selengkapnya  perihal cara menetaskan telur jangkrik, membesarkasn serta budidaya sanggup anda download dan baca dari file ini

Pemasaran
Hasil produksi budidaya jangkrik gampang dipasarkan, lantaran tingkat persaingan rendah dengan seruan cukup besar. Bawa ke pasar burung, sanggup dipastikan semua toko bersedia menampung hasil budidaya kita dengan harga pasaran.

Cara Budidaya Ternak Jangkrik Rating: 4.5 Diposkan Oleh: abp29