Macam-macam Jenis Sapi Potong Unggulan Yang Dipelihara dan Dikembangbiakkan di Amerika Serikat, Beberapa Merupakan Sapi Super Hasil Persilangan
Sapi potong yaitu jenis sapi yg diternakkan untuk dimanfaatkan dagingnya. Biasanya terdapat tiga tahapan utama dalam produksi daging sapi, yaitu tahap pengasuhan, penggembalaan dan tunjangan pakan.
Didunia ini banyak sekali jenis sapi potong yg tersebar baik di negara tropis maupun sub tropis. Beberapa jenis sapi potong juga berkembang dengan baik di negara kita mirip sapi Bali, PO dan sapi Madura.
Berikut ini beberapa jenis sapi potong yg sudah banyak dikenal dan dipelihara peternak:
- Sapi Limousin
- Sapi Simmenta
- Sapi Brahman
- Sapi Angus
- Sapi Hereford
- Sapi Shorthorn
- Sapi Brangus
- Sapi Brahman Cross
- Sapi Charolais
- Sapi Belgisn Blue
- Sapi Bali
- Sapi Madura
- Sapi SO
- Sapi PO
- Sapi Braford
- Sapi Beefmaster
- Sapi Simbrah
- Sapi Crarbray
- Sapi Santa Gertudis
- Dll
Diantara banyak jenis sapi potong tersebut ada beberapa jenis yg sangat baik dikembangkan di negara AS dan menjadi sapi potong penghasil daging unggulan disana. Berikut macam-macamnya:
Sapi Beefmaster, Kualitas Unggul Persilangan Brahman, Hereford dan Sapi Shorthorn
Bangsa sapi Beefmaster dikembangkan di Lasater Ranch, Falfurrieas Texas pada tahun 1931. Status bangsa didapat pada tahun 1954 dan merupakan persilangan yg mengandung ¼ darah Hereford, ¼ darah Shorthorn dan ½ darah Brahman. Hal-hal yg menarik dari bangsa ini adalh bahwa untuk pendaftaran tidak dibutuhkan suatu contoh warna tertentu.
Ciri-tanda Khas Sapi BeefmasterSeperti tercermin pada namanya, maka yg lebih ditekankan yaitu dagingnya. Warnanya bias coklat, merah kecoklatan, merah, merah dengan totol putih, dan kombinasi warna yg lain. Beefmaster juga tidak dibedakan antara yg bertanduk atau tidak bertanduk. Ukuran badannya tergolong medium, dengan berat lahir pedet medium, dan berat sapihnya tergolong berat.
- Sapi ini bertubuh besar khas sapi Eropa dipadu dengan ketahanan tubuh yg baik terhadap lingkungan dan cuaca.
- Bulunya berwarna coklat kemerahan bercampur dengan putih kecil
- Terdapat punuk pula mirip sapi brahman.
- Kualitas dan Persentase Karkas Bagus
- Kualitas daging anggun
Bangsa sapi Beefmaster diseleksi untuk 6 sifat yaitu: disposisi, fertilitas, berat, konformasi, ketahanan dan produksi susu. Sapi ini termasuk masak dini sehingga betinanya sanggup mulai dikawinkan pada umur 12 hingga 14 bulan. Sifat penting lainnya yaitu bahwa pedet sapinya tergolong berat pada kondisi penggembalaan, produksi karkas termasuk peringkat mutu (grade) choice, kondisi tatalaksana minimum, daya tahan penyakit, daya tahan panas, jarang terjadi kesulitan ketika kelahiran dan produksi susu yg cukup banyak.
Jenis Sapi Silangan Brahman dan Angus, Sapi Brangus
Negara bab Oklahoma dan Texas di Amerika Serikat berjasa besar dalam membuatkan bangsa sapi Brangus. Bangsa sapi ini mempunyai 3/8 darah Brahman dan 5/8 darah Angus. Warna bulunya hitam dengan mewarisi punuk dari bangsa Brahman dan tidak bertanduk mirip halnya sapi Angus.
Ciri-tanda fisik dan Sifat Sapi Brangus:Ukuran badannya tergolong berat dengan pedet yg termasuk golongan medium dan bobot sapihnya tergolong berat. Sifat-sifat yg disukai mencakup konformasinya yg baik, pertumbuhan yg cepat, daya tahannya terhadap temperatur panas, daya tahan terhadap caplak, kemampuannya mengasuh pedet, dan keadaan kawasan paha belakang yg kurang tebal.
- Warna hitam dengan tanduk kecil.
- Leher dan pendengaran pendek
- Bentuk punggung lurus
- Komposisi tubuh kompak dan padat
- Kondisi kaki besar lengan berkuasa dan kokoh.
- Adanya punuk sebagai warisan sifat sapi Brahman
- Tahan terhadap udara panas meski berwarna hitam
- Tahan terhadap gigitan serangga
- Mudah mengikuti keadaan dengan pakan yg mutunya kurang baik
- Produktifitas dagingnya tinggi dan persentase karkasnya tinggi sebagai warisan dari Aberdeen Angus
Sapi Braford, Sapi Potong Unggul Hasil Silangan Antara Brahman dan Hereford
Bangsa sapi ini dikembangkan di Amerika Serikat melalui persilangan antara sapi Hereford dan sapi Brahman. Perbandingan darah bangsa sapi ini yaitu 5/8 darah sapi Hereford dan 3/8 darah sapi Brahman. Hasil persilangannya memperlihatkan karakteristik ukuran tubuh medium dengan contoh warna yg tidak umum. Bangsa sapi Braford menghasilkan pedet yg berukuran medium dengan berat sapihan yg tergolong berat.
Sifat-sifat yg banyak disukai peternak yaitu kesanggupannya untuk bertahan dalam kondisi tatalaksana yg minim, daya tahan terhadap temperatur yg panas, daya tahan terhadap caplak dan penyakit, kemapuan mengasuh pedet, konversi pakan yg cukup baik (terutama dari materi hijauan untuk menghasilkan daging). Kekurangan sapi bangsa Braford yaitu kemampuannya bertahan terhadap temperatur yg rendah sehingga tidak cocok untuk daerah-daerah di bab utara Amerika Serikat.
Sapi Jenis Unggul Persilangan Sapi Simmental dan Brahman, Sapi Simbrah
Asosiasi Simmental Amerika membentuk suatu asosiasi gres yaitu Asosiasi Simbrah pada tahun 1977. Persilangan antara bangsa sapi Simmental dengan bangsa sapi Brahman, dengan perbandingan 5/8 darah bangsa sapi Simmental dan 3/8 darah bangsa sapi Brahman.
Kelebihan yg diperlihatkan oleh bangsa sapi Simbrah yaitu daya tahannya terhadap temperatur yg panas, daya tahan terhadap penyakit dan caplak, kemampuan merumput dan kelahirannya mudah, masak dini dan produksi susu yg cukup, hasil karkas yg baik, imbangan yg harmonis antara daging dan lemak, dan temperamen yg baik. Karena bangsa sapi Simbrah mempunyai warna yg masih sangat bervariasi maka masih sulit untuk membedakannya sebagai suatu bangsa tersendiri yg terpisah.
Sapi Charbray, Sapi Potong Unggul Persilangan Antara Sapi Charolais Dengan Brahman
Bangsa sapi Charbray berasal dari persilangan antara bangsa sapi Charolais dengan Bangsa sapi Brahman yg dilsayakan di forum Rio Grande. Persilangan ini tidak menetapkan persyaratan perbandingan darah dari masing-masing bangsa sapi, tetapi perbandingan darah yg disukai yaitu 13/16 darah bangsa sapi Charolais dan 3/16 darah bangsa sapi Brahman.
Bangsa sapi Charbray berukuran besar yaitu mencapai berat tubuh 1000 kg untuk sapi betina dan pada sapi jantan sanggup mencapai berat tubuh 1400 kg. Warnanya yaitu putih (cream) dan mempunyai tanduk. Sifatnya yg menonjol yaitu kemampuannya mengasuh anak, pertumbuhan yg cepatm dan daya tahannya terhadap benalu dan caplak. Adapun kelemahan dari bangsa sapi ini yaitu badannya yg memanjang namun dangkal dan kakinya terlampau panjang.
Red Brangus, Sapi Unggul Berasal Dari Black Angus
Bangsa sapi Red Brangus berasal dari bangsa Black Brangus, diciptakan pada tahun 1946 di Texas. Ukuran dan karakteristik sama dengan black Brangus.
Sapi Polled Hereford
Bangsa sapi Polled Hereford berkembang dari fatwa para peternak Hereford di Midwest pada tahun 1890, yg beranggapan bahwa sanggup dibuat suatu bangsa Hereford modern yg tanpa tanduk. Warren Gammon dari desa Des Moines, Iowa Amerika Serikat menghubungi sekitar 2500 anggota asosiasi peternak Hereford pada tahun 1901, dalam perjuangan mengetahui adanya sapi-sapi Hereford murni yg setips alamiah tidak bertanduk.
Terbentuknya bangsa Polled Hereford berasal dari suatu survey untuk merealisasikan suatu impian mereka. Sapi Polled Hereford berukuran tubuh dan sifat-sifat lain yg mirip Hereford itu sendiri, bedanya hanyalah ada tidaknya tanduk saj. Kelemahan bangsa sapi jenis ini yaitu perdagingan yg kurang tepat pada kawasan paha belakang.
Sesudah mengawinkan Beef Frisian dengan Angus secukup usang bertahun-tahun, sejumlah peternak dari banyak sekali negara bab bertemu dan mendirikan organisasi Amerifax Cattle Association. Sapi hasil persilangan itu dipakai sebagai dasar pembentukan bangsa baru. Sifat yg disukai dari sapi Amerifax yaitu tidak bertanduk dengan warna merah atau hitam. Bangsa sapi Amerifax merupakan bangsa sapi daging yg paling gres di Amerika Serikat. Bangsa sapi ini setips genetis mempunyai 5/8 sifat Angus dan 3/8 sifat Beef Frisian (Amerifax Cattle Association).
Jenis Sapi Ankina
Organisasi Ankina Breeders-Inc didirikan pada tahun 1975. Organisasi ini sudah menetapkan standar performa minimal untuk berat sapi vearling sehingga sanggup disahkan untuk keperluan registrasi. Karakteristik fisik sapi Ankina berwarna hitam atau coklat gelap dan tidak bertanduk.
Sapi Santa Gertrudis
Bangsa sapi pertama yg dikembangkan oleh sebuah peternakan Amerika Serikat yaitu Santa Gertrudis, suatu nama yg diberikan menurut nama sebuah sungai kecil yg melintasi peternakan King Ranch di Texas. Di sanalah bangsa sapi ini diciptakan. Bangsa sapi Santa Gertrudis mengandung 5/8 darah Shorthorn dan 3/8 darah Brahman, dan disayai sebagai bangsa sapi pada tahun 1940.
Sapi Santa Gertrudis mempunyai cirri fisik berwarna merah cherry yg gelap dan bulu yg mengkilap, dengan kulit lonngar mirip sapi Zebu. Sapi ini mempunyai ukuran berat tubuh yg besar. Berta tubuh sapi betina sampaumur mencapai 725 kg, sedangkan berat tubuh sapi jantan dewasanya mencapai 900 kg. Pedet yg dilahirkan tergolong medium dengan bobot sapih antara medium dan berat. Sifat-sifatnya yg disukai antara lain yaitu konformasi daging yg baik, perkembangan paha belakang sempurna, kemampuan merumput yg baik, daya tahan terhadap penyakit dan caplak, daya tahan terhadap panas, jikalau memakai sistem feedlot konversi pakannya cukup efisien. Beberapa kelemahannya yaitu bersifay nervous dan masak kelamin yg lambat, menjadikan efisiensi reproduksi rendah.
Polled Shorthorn
Nama semula dari bangsa sapi ini yaitu Polled Durham. Ini merupakan bangsa sapi yg merupakan penemuan orang-orang Amerika Serika. Lokasi pembentukannya yaitu Ohio pada tahun 1870. Pejantan bangsa sapi Shorthorn dikawinkan dengan betina setempat. Kemudian dengan teknik-teknik inbreeding yg diterapkan bermetamorfosis suatu bangsa ternak yg mempunyai tanduk. Pada tahun 1889 terbentuklah Asosiasi Shorthorntak bertanduk dengan memakai persilangan tersebut yg kemudian menjadi landasan bagi perkembangannya.
Sapi Barzona, Hasil Persilangan Beberapa Jenis Sapi
Ranch Bard Kirkland di Arizona secukup usang tahun 1940-1950 melahirkan bangsa sapi yg gres yg diberi nama Barzona. Dalam pembentukan bangsa sapi Barzona, bangsa-bangsa yg mengambil tugas yaitu Hereford, Santa Gertrudis, Angus dan suatu bangsa dari Afrika. Bangsa sapi Barzona berwarna merah berukuran berat medium, untuk sapi betina mencapai berat 450 kg sedangkan untuk pejantan mencapai berat tubuh 675 kg. Anak-anak sapi yg dilahirkan beratnya tergolong medium hingga berat.
Sifat-sifat Barzona yg disukai yaitu ketahana hidup pada kondisi yg minimal, berat sapih yg relative besar, konversi pakan yg sangat baik, pertumbuhan yg cepat, aya tahan terhadap temperatur lingkungan yg tinggi, dan kemampuannya untuk mengasuh pedet. Daya adaptasinya baik terhadap kondisi lingkungan pegunungan, wilayah yg kering dan lokasi-lokasi lain dengan kondisi vegetasi yg jarang-jarang. Kekurangan Bangsa sapi Barzona yaitu tidak tahannya terhadap temperatur udara yg sangat rendah, dan sebagai bangsa yg gres belum adanya keseragaman dibandingkan dengan bangsa-bangsa lainnya.
Sapi Braler
Bangsa sapi ini dikembangkan oleh asosiasi peternak yg memanfaatkan proses “grading-up” mirip yg dilsayakan dalam pembentukan bangsa-bangsa gres lainnya. Persilangan yg diadakan antara bangsa sapi Brahman dengan bangsa sapi Saler menghasilkan bangsa sapi Braler. Bangsa sapi Braler yaitu bangsa sapi yg tinggi fertilitasnya dan tidak mengalami kesulitan dalam kelahiran.
