Sunday, April 21, 2019

Cara Meningkatkan Kandungan Nutrisi Jerami Biar Lebih Berkualitas

Bagaimana Cara Meningkatkan Mutu Jerami Agar Layak Sebagai Pakan Ternak Sapi Andalan?


Saat panen raya padi biasanya banyak jerami padi yg terbuang percuma, sebagian bahkan hanya menjadi bubuk alasannya ialah dibakar oleh petani di persawahan. Jerami lebih sering dimanfaatkan sebagai pakan cadangan ketika rumput segar/rumput hijau susah didapatkan. Hal ini alasannya ialah peternak sudah sangat menyadari bila jerami merupakan salah satu materi pakan ternak yg kurang bermutu. Zat-zat yg terkandung didalamnya ibarat selulosa yg bekerjsama masih bis,a dimanfaatkan oleh sapi terselubung oleh dinding keras, yakni silika dan lignin. Sehingga selulosa sulit diembusi oleh getah pencernaan ternak sapi. Atau dengan kata lain materi pakan berupa jerami itu sulit dicerna. Nilai cernanya hanya sekitar 30%. Artinya, bila dihabiskan 10 kg jerami, maka hanya 3 kg saja yg bis,a dicerna. Namun, dengan bertambahnya kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, khususnya pakan ternak, maka nilai cerna jerami yg rendah tadi bis,a ditingkatkan menjadi lebih dari 50%.

Meningkatkan Mutu Jerami Padi Kering Dengan Penggunaan Urea 

Cara dan Prosesnya:
Proses pencampuran jerami dengan urea dilsayakan dengan tips sebagai berikut. Jerami yg akan dicampur harus ditimbang terlebih dahulu. Jerami bis,a dalam keadaan kering ataupun berair (segar). Untuk jerami kering, urea yg dipakai harus dilarutkan ke dalam air terlebih dahulu. Setiap 100 kg jerami kering diperlukan 100 liter air sebagai pelarut urea.

Sedangkan untuk jerami segar, urea tak perlu dilarutkan ke dalam air. Kebutuhan urea untuk jerami berair (segar) ialah 10 % dari berat jerami kering.

Sebagai misal, berikut ini dikemukakan perhitungan pencampuran jerami basah, dengan urea yg berat jeraminya 500 kg dan kadar air jerami berair di ketahui 75 %. Jerami berair sebanyak 500 kg sama dengan jerami kering 500-(500x75%) = 125 kg. Hal ini berarti bahwa jerami berair sebanyak 500 kg di perlukan adonan urea 125x10/100=12,5kg.

Cara mencampur:
Jerami ditebarkan kurang lebih 10 cm. Selanjudnya urea yg akan dicampurkan ditebarkan sedikit demi sedikit. Kemudian lapisan jerami yg berada diatas lapisan pertama yg sudah ditebari urea tadi ditebarkan jrami lagi, demikian seterusnya.

Cara Menaikkan Mutu Jerami Padi Kering Dengan Menggunakan Tetes 

Jerami padi olahan ini dibentuk dengan tips difermentasikan secukup usang 24 jam, yaitu jerami dipotong-potong, lalu dicampur air dan tetes dengan perbandingan 2:1.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini dikemukakan teladan olahan jerami padi untuk 2 ekor sapi secukup usang sehari yakni jerami 10 kg, tetes tebu 1,5 kg, air 3 kg, super posfat 25 gram ( 1 sendok makan ), dan Ammonium sulfat 25 gram ( 1 sendok makan).

Cara Meningkatkan Mutu Jerami Padi Kering Dengan Larutan Naoh Teknis

Olahan jerami padi kering ini dilsayakan dengan tips jerami padi dicuci dengan NaOH teknis. Jerami padi sebanyak 1 kg disiram setips merata sebanyak 1 liter air. Penyiraman jerami padi dengan NaOH teknis bertujuan untuk melarutkan silika yg terdapat pada jerami sehingga bis,a meninggikan daya cerna jerami. Jerami yg sudah disiram dengan larutan NaOH teknis tadi dibiarkan minimal secukup usang 6 jam semoga silika yg ada bis,a tercuci.

Cara Meningkatkan Kandungan Nutrisi Jerami Biar Lebih Berkualitas Rating: 4.5 Diposkan Oleh: abp29