Penyakit Pada Burung Kenari
Penyakit Ternak - Setiap makhluk hidup tak luput dari suatu penyakit, begitu juga dengan burung kenari. Beberapa teman kerap menanyakan kepada saya bagaimana cara mengatasi kenari yang sakit sekaligus cara menyembuhkan kenari yang sedang sakit. Untuk menjawab pertanyaan tersebut memang tidaklah mudah.
Dalam goresan pena ini kami akan mengenalkan wacana penyebab penyakit pada burung kenari. Ternyata penyakit yang menjangkit kenari sanggup disebabkan oleh banyak faktor yang secara khusus meliputi:
- Virus. Penyakit pada kenari yang disebabkan oleh suatu virus memiliki dampak yang sangat signifikan dimana cepat menyebar dan sanggup menjangkit burung atau makhluk hidup lainnya. Penyakit kenari yang disebabkan oleh virus antara lain influenza, orithosis dan new castle.
- Bakteri. Burung kenari pun bisa dihinggapi oleh bakteri-bakteri jahat. Penyakit yang seringkali mengidap kenari yang disebabkan oleh basil contohnya saja diare dan TBC.
- Jamur. Parasit ini biasanya menyerang susukan pernapasan dan bahkan susukan pencernaan. Jamur seringkali menjadikan pembengkakan pada susukan pernapasan kenari. Jamur pun
mampu menyerang belahan luar menyerupai kaki dan belahan kelopak mata.
- Amoeba dan Protozoa. Biasanya berbentuk kista dan menyerang kenari ketika masih di dalam telur. Efek yang ditimbulkan pun terbilang akut dimana kenari akan mengalami pendarahan di dalam tubuh.
- Tungau. Termasuk dari spesies serangga dan tidak tahan panas. Beberapa jenis tungau yang menyerang kenari ialah tungau merah, tungau bulu dan tungau guil. Tungau ini gampang ditemui kalau kondisi kandang/sangkar tidak bersih.
- Cacing. Sering juga disebut sebagai penyakit cacingan. Jenis-jenis cacing yang bisa menyerang kenari adalah: cacing pita, cacing gelang dan cacing rambut.
- Kutu. Makhluk kecil ini sanggup menciptakan bulu kenari menjadi rontok dan kenari merasa gatal. Pada dasarnya kutu akan menghisap darah kenari sehingga tergolong organisme parasit.
Untuk mengatasi beberapa penyakit di atas maka diharapkan perhatian dan perawatan yang baik. Perhatian bisa mencakup kecermatan dan intensitas terhadap kondisi burung biar selalu sehat. Perawatan yang baik sanggup mencakup kebersihan kandang, pakan yang baik, vitamin dan gizi yang cukup serta penjemuran yang cukup.(sumber budidayanews)
